Perpit Cabang Palu Desak Konfercab Segera Dilaksanakan
PALU, Sararamedia.net - Konferensi Cabang (Konfercab) Luar Biasa Persatuan Pelajar Mahasiswa Tolitoli (Perpit) Cabang Kota Palu berakhir ricuh.
Konfercab Perpit Cabang Kota Palu itu berlangsung pada 1 Juni 2024 di Mess Pemda Tolitoli, Jalan MT Haryono, Kelurahan Besusu Tengah, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu. Kejadian tersebut bukanlah yang pertama, melainkan kali kedua terjadi.
Karena situasi yang tidak memungkinkan, proses pemungutan suara ditunda hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Mahasiswa asal Dondo, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, Maha Agung Safutra menceritakan kronologis kejadian.
``Awal mula persidangan berjalan lancar,`` ucap Agung.
Namun, saat proses pemungutan suara, terjadi perdebatan hingga keributan hanya karena satu peserta tidak memenuhi persyaratan.
``Padahal persyaratan disepakati di persidangan adalah pemilih merupakan pelajar dan mahasiswa aktif yang berasal dari Kabupaten Tolitoli, dibuktikan dengan identitas kependudukan sebagai penanda domisili, slip pembayaran, KRS terakhir dan sejenisnya,`` ujarnya.
Menurut Agung, peserta yang diributkan hanya membuktikan dirinya warga Tolitoli dibuktikan dengan KTP tetapi tidak bisa membuktikan berstatus sebagai mahasiswa aktif. Sehingga, situasi yang tidak kondusif saat proses pemungutan suara ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.
``Hingga kini Konfercab Perpit yang berlangsung hampir satu bulan belum tuntas sama sekali,`` ungkap anak muda berdarah asli Tolitoli ini.
Sampai saat ini pelajar dan mahasiswa Tolitoli menginginkam kembali pelaksanaan konfercab agar menghasilkan pemimpin baru.
``Sangat miris melihat proses demokrasi di organisasi daerah sendiri, harusnya segera dicarikan solusi dengan pendekatan emosional, dilaksanakan secara langsung, umum, jujur dan adil. Jika tidak dilakukan secepat mungkin, akan membuat spekulasi dan asumsi yang liar``. pintanya. (***)