BEM STIA Hidupkan Literasi di Lindu
SIGI, SARARAMEDIA.ID - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIA Panca Marga Palu melaksanakan Program Literasi dan Budaya di Desa Tomado, Kecamatan Lindu, Kabupaten Sigi, pada 15-16 November 2025. Selama dua hari, para mahasiswa turun langsung ke MI Alkhairaat Tomado dan berinteraksi dengan masyarakat setempat untuk menghidupkan kembali kebiasaan membaca di kalangan anak-anak.
Rangkaian kegiatan berlangsung meriah dan edukatif, mulai dari pembagian buku bacaan, permainan yang dirancang untuk melatih logika dan kreativitas, hingga diskusi malam antar pengurus BEM yang digelar di kawasan Festival Danau Lindu (FDL). Pada hari berikutnya, para mahasiswa kembali menyambangi MI Alkhairaat Tomado untuk menyerahkan donasi buku serta mengajak siswa bermain games edukatif sebelum membagikan bingkisan.
Ibnu Sholihin, salah satu pengurus BEM, menegaskan bahwa agenda tersebut tidak hanya berorientasi pada literasi, tetapi juga pada penguatan karakter anak-anak.
"Yang kami dorong bukan hanya minat baca, tetapi juga keberanian mereka mengemukakan pendapat. Kami ingin mengenalkan bahwa buku adalah sumber pengetahuan yang akan mereka butuhkan kelak,” ujarnya, Minggu, (16/11/2025) kemarin.
Ia menambahkan, membangun budaya literasi sejak usia dini merupakan investasi penting untuk menyiapkan generasi yang kritis dan gemar belajar.
Pengurus BEM lainnya, Ismawati, juga menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wujud kepedulian mahasiswa terhadap anak-anak di wilayah yang masih minim akses bacaan.
"Di masa sekarang, banyak anak lebih memilih gawai atau gim. Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak mereka kembali akrab dengan buku," ungkapnya.
Pihak sekolah pun menyambut baik kegiatan tersebut. Seorang guru MI Alkhairaat Tomado menyampaikan apresiasi atas kontribusi para mahasiswa.
"Anak-anak sangat antusias. Donasi buku dan aktivitas edukatif ini benar-benar membantu dan memberi energi positif bagi sekolah kami," tuturnya.
Warga setempat, Ifan, turut memberikan tanggapan serupa. Menurutnya, kegiatan itu tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak, tetapi juga membantu mengenalkan potensi wisata Lindu melalui aktivitas yang digelar di area FDL.
"Anak-anak bisa belajar sambil menikmati suasana wisata Danau Lindu. Ini sangat positif dan kami berharap terus berlanjut". katanya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada STIA Panca Marga Palu di bawah kepemimpinan Dewi Cahyawati Abdullah yang telah membawa semangat literasi ke Desa Tomado.
Melalui program ini, BEM STIA Panca Marga Palu menegaskan bahwa literasi bukan sekadar aktivitas membaca, melainkan gerakan berbagi ilmu, mempererat hubungan sosial, dan menumbuhkan harapan bagi generasi masa depan. (***)
