Hestiwati Nanga Raih Apresiasi Bunda PAUD Nasional 2025
DK JAKARTA, SARARAMEDIA.ID - Bunda PAUD Kabupaten Parigi Moutong, Hestiwati Nanga, berhasil meraih Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional Tahun 2025 yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Penghargaan tersebut diserahkan pada puncak acara Apresiasi Bunda PAUD Nasional di The Sultan Hotel and Residence, Jakarta Pusat, Kamis (13/11/2025) lalu.
Kegiatan yang digelar pada 12–14 November 2025 itu mengusung tema “Setahun Awal, Bekal Sepanjang Hayat”, yang menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat pembangunan sumber daya manusia sejak usia dini.
Pada penganugerahan tersebut, Istri Wakil Presiden RI, Selvi Gibran Rakabuming Raka, turut menyerahkan penghargaan kepada Bunda PAUD dari tingkat kabupaten/kota hingga kecamatan dan kelurahan. Selvi menekankan pentingnya memberikan ruang bagi anak-anak untuk menikmati masa kecil tanpa tekanan akademik sebelum memasuki jenjang sekolah dasar.
Menurut Selvi, setiap anak memiliki minat serta kemampuan yang berbeda, sehingga orang tua dan pendidik perlu memberi kesempatan bagi mereka untuk mengeksplorasi potensi masing-masing. Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, orang tua, dan Bunda PAUD dalam membangun ekosistem pendidikan anak usia dini yang sehat dan penuh kasih.
Selvi menyampaikan apresiasinya kepada para Bunda PAUD yang dinilai memiliki dedikasi tinggi dalam mendampingi tumbuh kembang anak-anak bangsa. Ia berharap jumlah penerima penghargaan dapat ditingkatkan pada tahun mendatang sebagai bentuk penguatan program nasional PAUD.
Sementara itu, Mendikdasmen, Abdul Mu’ti menegaskan, bahwa pendidikan anak usia dini merupakan fondasi penting dalam perjalanan belajar seorang anak. Ia menyebut peran orang tua sangat menentukan keberhasilan pendidikan pada tahap selanjutnya, baik secara teologis maupun konstitusional.
Penghargaan yang diterima Hestiwati Nanga menjadi wujud pengakuan atas komitmennya dalam mengembangkan program-program Bunda PAUD di Kabupaten Parigi Moutong, sekaligus sebagai dorongan untuk terus meningkatkan kualitas layanan pendidikan bagi anak usia dini di daerah tersebut. (***)