Fadlin Serap Aspirasi Warga Kalukutinggu di Masa Reses

SIGI, SARARAMEDIA.ID - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sigi dari Fraksi Partai Gerindra, Fadlin, melaksanakan kegiatan reses masa sidang pertama tahun 2025-2026 di Desa Kalukutinggu, Kecamatan Dolo Barat, pada Senin pagi, (3/11/2025).

Dalam kunjungan reses tersebut, Fadlin didampingi oleh Kasubbag TU dan Kepegawaian Sekretariat DPRD Sigi, Iwan Setiawan, serta dua staf pendukung. Kehadiran mereka disambut hangat oleh perangkat desa dan masyarakat setempat yang antusias menyampaikan berbagai aspirasi pembangunan di wilayahnya.

Beberapa usulan prioritas yang mengemuka di antaranya adalah penggusuran lahan di Dusun II untuk dijadikan lapangan sepak bola, yang diharapkan dapat terealisasi pada tahun 2026 mendatang.

"Kami berharap pembangunan lapangan ini bisa segera terwujud agar menjadi sarana olahraga dan kegiatan masyarakat," ujar Sekretaris Desa Kalukuttinggu.

Selain itu, warga juga mengajukan bantuan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), terutama bagi kelompok ibu rumah tangga, agar dapat memiliki kegiatan ekonomi produktif di desa. Menurut warga, proposal bantuan UMKM telah diajukan ke dinas terkait, namun hingga kini belum mendapat tindak lanjut.

Aspirasi lain yang menjadi perhatian adalah pembangunan fasilitas WC kantor desa dan Posyandu, yang hingga kini belum bisa direalisasikan karena keterbatasan dana desa.

"Anggaran kami masih sangat terbatas, sehingga pembangunan dua fasilitas penting ini tertunda," ungkap salah satu perangkat desa.

Menanggapi hal tersebut, Fadlin menegaskan komitmennya untuk mengawal seluruh aspirasi warga Kalukuttinggu agar dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah.

"Insyaallah, apa yang menjadi kebutuhan masyarakat akan kami perjuangkan melalui mekanisme DPRD. Semua aspirasi sudah kami catat dan akan kami sampaikan ke pihak pemerintah daerah untuk ditindaklanjuti," ucapnya.

Melalui kegiatan reses ini, Fadlin menunjukkan keseriusannya dalam menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat di Dapil IV, sekaligus memperkuat hubungan antara wakil rakyat dan konstituennya di tingkat desa. (***)