Sarara Media
Perdana ke Lindu, Anwar Hafid Siap Kembangkan Lindu
Thursday, 17 Jul 2025 16:00 pm
Sarara Media

Sarara Media

SIGI, Sararamedia.id - Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, melakukan kunjungan kerja bersejarah ke kawasan Danau Lindu, Kecamatan Lindu, Kabupaten Sigi, Jumat (18/7/2025). Dalam lawatan yang penuh makna ini, Gubernur mengukuhkan komitmennya membangun dari pinggiran dengan memperkuat infrastruktur dasar, membuka akses konektivitas, serta melestarikan budaya lokal di kawasan konservasi yang sarat sejarah dan panorama alam memesona.

Gubernur didampingi Ketua TP PKK Sulawesi Tengah, Sry Nirwanti Bahasoan, Wakil Gubernur dr. Reny A. Lamadjido, Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae, Wakil Bupati, Samuel Yansen Pongi, General Manager PLN UID Suluttenggo, serta jajaran pejabat provinsi dan kabupaten. Rombongan bertolak dari kediaman pribadi Gubernur pukul 06.08 WITA.

Dalam perjalanan menuju Lindu, Gubernur menyempatkan diri singgah di Desa Sadaunta. Di sebuah warung sederhana, ia menyeruput teh hangat sambil bercengkerama santai bersama warga. Momen itu mencerminkan gaya kepemimpinan yang membumi, dekat dengan rakyat, dan penuh perhatian.

Setibanya di Desa Puroo, sambutan hangat datang dari siswa-siswi SD Puroo dan SD BK Puroo, serta masyarakat Lindu yang dikenal ramah dan menjunjung slogan "Lindu Bikin Rindu". Semangat kebersamaan langsung terasa sejak langkah pertama Gubernur menapakkan kaki di wilayah ini.

Kunjungan ini mengusung tiga agenda utama yang menjadi tonggak pembangunan kawasan Lindu:

1. Peresmian Jaringan Listrik Desa Olu, sebagai bagian dari pemerataan akses energi di wilayah terpencil dan mendukung produktivitas masyarakat.

2. Peresmian Dermaga Penyeberangan di Desa Anca, untuk memperlancar konektivitas antarwilayah sekaligus mendorong pengembangan sektor pariwisata lokal.

3. Pembukaan Festival Danau Lindu (FDL) 2025 di Desa Tomado, ajang tahunan yang mengangkat kekayaan budaya dan ekowisata khas Lindu.

Sebagai tamu kehormatan yang baru pertama kali mengunjungi Lindu, Gubernur Anwar Hafid disambut dengan prosesi adat "Menpantodui". Ia juga dikukuhkan secara adat melalui pengenaan pakaian adat Siga oleh Majelis Adat Lindu, simbol penerimaan penuh masyarakat adat atas kehadirannya.

Rangkaian penyambutan dibuka dengan tarian Raego, lambang syukur dan suka cita masyarakat atas kehadiran kepala daerah. Kunjungan dilanjutkan dengan peninjauan pasar lokal di sekitar danau dan perjalanan menyeberangi danau menuju sebuah pulau untuk ziarah ke makam Maratenga, situs budaya yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya Provinsi Sulawesi Tengah.

Kunjungan kerja ini tak sekadar simbolik. Ia menjadi penanda seriusnya komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam memperkuat pelayanan dasar, membangun infrastruktur desa, dan melestarikan warisan budaya masyarakat Lindu.

Gubernur menegaskan, kawasan Danau Lindu akan didorong menjadi poros pengembangan ekowisata dan kebudayaan Sulawesi Tengah, yang menyatukan nilai sejarah, kekayaan alam, dan kearifan lokal.

``Lindu tidak hanya indah, tapi juga penting. Ini bagian dari wajah Sulteng yang harus kita jaga dan kembangkan bersama``. ujar Gubernur Anwar Hafid disambut antusias warga Lindu. (***)