Sarara Media

SIGI, Sararamedia.id - Inovasi birokrasi kembali mewarnai langkah pembangunan Kabupaten Sigi. Bertempat di Kantor Camat Tanambulava, Jumat sore, (11/7/2025) digelar Launching Implementasi Aksi Perubahan “SATU SIGI” (Satu Terintegrasi Untuk Sigi) melalui program Tanata Tanambulava (Temu Aspirasi dan Niat Antar Petani Tumbuhkan Asa), serta pengukuhan Forum Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kecamatan Tanambulava.

Program ini merupakan wujud nyata sinergi lintas sektor antara pemerintah kecamatan, Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dan masyarakat tani, dalam upaya membangun ekosistem pertanian yang terintegrasi dan berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sigi, Samuel Yansen Pongi, mengapresiasi penuh inisiatif perubahan ini dan menyatakan dukungannya terhadap penguatan basis data pertanian melalui sistem terintegrasi.

``Saya berharap proyek perubahan ini tidak hanya berhenti di tataran seremonial, tetapi betul-betul diimplementasikan. Jika kita bicara satu data, maka harus benar-benar terwujud satu data untuk sektor pertanian kita,`` tegas Samuel didepan penyuluh pertanian diwilayah itu.

Ia juga menyinggung pentingnya menjaga kelestarian alam dan menolak tegas praktik pertambangan yang merusak lingkungan. Dengan tegas, Samuel menolak eksploitasi sumber daya alam yang tidak berkelanjutan, mengutip kasus kerusakan lingkungan di berbagai daerah sebagai pelajaran penting.

``Kami tidak ingin Kabupaten Sigi menjadi kota mati karena kerakusan tambang. Kami ingin mewariskan mata air, bukan air mata kepada anak cucu kita,``tambahnya.

Lebih lanjut, Samuel menekankan bahwa sektor pertanian dan pariwisata adalah dua lokomotif utama pembangunan ekonomi daerah, sesuai visi besar kepemimpinan Bupati Mohamad Rizal Intjenae bersama dirinya.

Acara ini juga dihadiri oleh Anggota DPRD Kabupaten Sigi dari PAN, Ardiansyah, yang memberikan apresiasi kepada Camat Tanambulava, Suaib dan Kabid Penyelenggaran E-Government, Aldisyar, atas inisiatif mereka dengan program tersebut sebagai bagian dari syarat pendidikan kepemimpinan. 

Ardiansyah menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Tanambulava di parlemen yang merupakan salah satu dapilnya di Sigi.

``Saya berdiri di sini karena dukungan masyarakat Tanambulava. Semua aspirasi terkait pertanian, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, silakan disampaikan kepada kami, akan kami perjuangkan dalam forum DPRD,`` ujar Ardiansyah.

Ia juga mengingatkan bahwa seluruh anggota DPRD Sigi akan melakukan reses bulan depan untuk menjaring lebih banyak aspirasi warga secara langsung.

Peluncuran SATU SIGI dan pengukuhan Forum Gapoktan ini menjadi langkah awal yang diharapkan mampu memperkuat kelembagaan petani di Tanambulava, sekaligus menjadi percontohan bagi kecamatan lainnya di Kabupaten Sigi dalam hal transformasi data, pelayanan dan ketahanan pangan.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis surat Satu Sigi serta peninjauan Sou Tani diwilayah itu. Pun disaksikan serta dihadiri pula, Kepala Dinas TPHP Sigi, Rahmad Iqbal Nurkholis, Kadis Kominfo Sigi, Samsir Zainudin, serta para kelompok tani diwilayah Kecamatan Tanambulava. (***)